Cara Membuat Tanaman Karet Banyak Getahnya – Pupuk Karet Alami yang Terbaik Mempercepat Pergantian Kulit

Cara Membuat Tanaman Karet Banyak Getahnya - Pupuk Karet Alami yang Terbaik Mempercepat Pergantian Kulit

Pohon karet berasal dari Amerika Latin, lebih tepatnya Brazil. Tanaman ini masuk ke Indonesia pada tahun 1864, mula-mula tujuan penanamannya di kebun Raya Bogor sebagai tanaman koleksi. Merupakan tanaman perkebunan dengan nilai ekonomis tinggi. Pada tahun kelima setelah tanam dapat disadap getahnya lalu diolah menjadi lembaran (sheet), bongkahan (kotak), atau karet remah (crumb rubber) yang merupakan bahan baku industri. Biasanya tidak hanya getahnya saja yang dimanfaatkan melainkan batang kayunya juga dapat digunakan untuk keperluan bahan bangunan (hanya bisa dilakukan bila penyadapannya dihentikan selama beberapa waktu) atau setidaknya sebagai kayu api untuk memasak.

Tanaman karet merupakan salah satu jenis pohon, memiliki batang berkayu yang tinggi dengan ukuran batang yang cukup besar. Tinggi pohon dewasa mencapai 15 – 20 meter. Biasanya, batang tanaman ini tumbuh lurus ke atas dengan percabangan yang tinggi namun beberapa diantaranya memiliki pertumbuhan yang cenderung agak miring. Dari dalam batangnya dapat menghasilkan sesuatu yang bernilai yang disebut dengan “uang putih” atau lateks yang menjadi mata pencaharian para petani.

Tanaman karet memiliki nama latin  Hevea brasiliensis Muell Arg. Berikut klasifikasi yang biasanya dicari oleh anak sekolahan :

Divisi : Spermatophyta

Subdivisi : Angiospermae

Kelas : Dicotyledonae

Ordo : Euphorbiales

Family : Euphorbiaceae

Genus : Hevea

Spesies : Hevea brasiliensis Muell Arg.

Sebagai salah satu tanaman tropis yang tumbuh dengan optimal di dataran rendah antara 0-200 meter diatas permukaan laut. Curah hujan yang cocok tidak kurang dari 2000 mm. Optimal antara 2000 – 4000 mm/tahun, yakni pada ketinggian sampai 200 m di atas permukaan laut. Untuk pertumbuhan karet yang baik memerlukan suhu antara 25 – 35 0C, dengan suhu optimal rata-rata 28 0C. Jadi pada dasarnya tanaman ini sangat cocok untuk ditanam di seluruh wilayah Indonesia.

Agar dapat tumbuh dengan subur, dibutuhkan nutrisi ekternal (pupuk) dan pengendalian gulma (tanaman pengganggu) yang memadai. Pupuk yang digunakan harus alami sebab pupuk kimia tidak dapat digunakan secara terus-menerus. Untuk memberantas gulma tidak perlu berlebihan melainkan cukup dengan cara membabat rerumputan/ gulma yang tumbuh secara teratur agat tidak semakin besar. Pada dasarnya gulma juga dibutuhkan oleh tanaman induk (karet) agar tidak terjadi erosi dipermukaan tanah sehingga unsur hara tidak hanyut di bawa oleh aliran air hujan.

Beberapa petani karet justru memanfaatkan tanaman rambat untuk mencegah dan menghalangi tumbuhnya gulma. Jenis tumbuhan merambat ini juga dapat dimanfaatkan secara sampingan untuk meraih pendapatan tambahan, misalnya sebagai pakan hewan ternak. Biasanya petani di daerah kami memanfaatkan sistem tumpang sari yaitu menanam ubi jalar diantara pohon utama. Keberadaan ubi jalar sangat membantu para petani untuk menghambat tumbuhnya gulma yang berlebihan sembari memberikan nilai ekonomi tambahan.

Cara membuat tanaman getah tanaman karet mengalir deras sekaligus mempercepat pergantian kulit

Sebelumnya, sudah tahukah anda bagaimana cara alami membuat cuka karet dari berbagai-bagai bahan yang sudah tersedia di alam? Simak juga teman, tips membekukan lateks secara alami, murah dan mudah dilakukan.

Pada dasarnya, tanaman makan dari dua dunia. Bila manusia hanya fokus makan dan minum lewat mulut saja dan juga lewat hidung (dalam jumlah yang lebih sedikit). Maka pohon karet memperoleh nutrisi dari dalam tanah dan juga dari udara di sekitarnya. Keadaan ini jugalah yang membuat udara disekitar anda menjadi bersih dan sejuk alias klorofil adalah AC (air conditioner) alami di bumi ini.

Kita menyadap karet setiap hari, lalu dari mana pohon ini mengumpulkan semuanya itu? Yang pasti dari udara dan juga dari dalam tanah. Masalahnya sekarang, apakah tanaman ini sudah tercukupi nutrisinya sehingga mampu menghasilkan getah yang berlimpah? Utamanya, selama nutrisi yang diperoleh dari dalam tanah belum mencukupi maka selama itu pula lateks yang dihasilkan tersendat-sendat. Berikut beberapa cara yang kami ajukan agar petani karet semakin makmur.

  1. Memberantas gulma secara rutin tetapi tidak sampai habis.

    Bila gulma terlalu subur maka tanaman cenderung kekurangan nutrisi tetapi bila gulma juga tidak ada sama sekali maka unsur hara dipermukaan akan tergerus dan di bawa oleh aliran air permukaan, salah satunya adalah air hujan.

    Sistem tanam tumpang sari justru lebih menguntungkan bagi petani sebab selain mencegah keberadaan gulma juga dapat menjadi salah satu nilai tambah secara ekonomi. Sekalipun demikian harap diperhatikan asupan pupuk yang diberikan agar mencukupi bagi semua jenis tanaman yang ada.

  2. Membuat pupuk alami dari garam isotonik.

    Beberapa literatur berpendapat bahwa bawang merah adalah salah satu jenis pupuk terbaik untuk membuat pohon ini tumbuh subur menghasilkan lateks melimpah dan mengalami penyembuhan kulit (lokasi bekas sadapan) yang lebih cepat. Namun kelemahan dari jenis pupuk nabati ini adalah “harga bahan baku yang sangat tinggi“. Ini tidak lain dikarenakan bawang-bawangan adalah salah satu bahan utama saat memasak di dapur baik di rumah-rumah, dan restoran kecil (warung makan, rumah makan) hingga besar.

    Dibutuhkan alternatif yang bagus sebagai pengganti pupuk. Dalam bagian ini kami mengusulkan garam sebagai bahan utama yang digunakan dalam proses pemupukan sebab lautan adalah sumber mineral utama di bumi ini. Bahan yang diekstrak dari lautan ini adalah pupuk terbaik yang bermanfaat bagi segala jenis tenaman dalam jumlah yang mencukupi (tidak kurang dan tidak lebih).

    Cara membuatnya cukup mudah, larutkan garam lebih kurang 10 gram (satu setengah sendok teh) dalam satu liter air. Kadar NaCl semacam ini bersifat isotonik sehingga baik sekali bagi tumbuh kembang makluk hidup, salah satunya adalah tanaman hijau. Garam isotonik semacam ini dapat anda terapkan/ aplikasikan ke tanaman setiap hari dengan cara.

    • masukkan larutan isotonik dalam botol minuman.
    • buat lubang dengan paku pada tutup botol tersebut.
    • tutuplah botol minuman
    • bawalah botol tersebut dan siramkan pupuk cair ini sembari menyadap pohon tersebut.
    • pemberian pupuk isotonik ini dapat dilakukan setiap hari.
    • cara menaburkannya dengan disiramkan disekeliling tanah disekitar pokok batangnya secukupnya.
  3. Membuat pupuk karet dari garam dan kotoran/ bahan sisa makhluk hidup.

    Selain memperbanyak getah karet, pupuk garam juga bermanfaat untuk mempercepat pergantian kulit batang yang telah mengalami kerusakan akibat bekas gurisan (karena perlukaan dari proses penyadapan). Inilah salah satu mineral ajaib yang sangat bermanfaat untuk meregenerasi sel-sel makhluk hidup (termasuk manusia dan juga tumbuhan berklorofil).

    Pupuk jenis ini tidak perlu terlalu sering diberikan. Jikalau pupuk garam isotonik baik diaplikasikan setiap hari agar getah pohon karet tetap megalir deras maka pupuk kotoran ternak dan garam ini baik digunakan sekali seminggu atau sekali dalam dua minggu. Berikut ini beberapa proses/ tahapan yang dibutuhkan.

    • Siapkan wadah yang cukup besar.
    • Masukkan air kedalamnya sebanyak 700 mL – 1000 mL atau 1 liter.
    • Tambahkan garam dapur sebanyak satu sendok (sendok makan).
    • Masukkan kotoran ternak (feses ataupun urine) sebanyak 3 bagian sehingga perbandingannya adalah “3 bagian kotoran dan 7 bagian air“.
    • Siramkan pada tanah disekeliling pokok batangnya (tidak perlu mengenai batangnya).
  4. Menyadap karet sesaat sebelum matahari terbit.

    Teknik menyadap karet harus benar. Selain itu waktu penyadapan juga harus diperhatikan. Sebab jikalau klorofil tanaman sudah aktif maka lateks dalam batang biasanya akan ditarik menuju ke daun. Oleh karena itu langkah yang tepat waktu sangat dibutuhkan saat penyadapan. Biasanya ini bisa dilakukan sebelum matahari terbit/ bersinar dan setelah matahari terbenam.

Pertanian karet sangat menawan bila dapat dimaksimalkan hasilnya sehingga menghasilkan getah yang baik secara kualitas dan kuantitas. Bila budidaya tanaman ini dilakukan dengan sabar, secara tekun dan penuh kerja keras alhasil bisa menghidupi seluruh anggota keluarga. Mulailah dengan menggunakan larutan garam manis isotonik. Andapun dapat mencampurkan bahan ini dengan bahan sisa hasil makhluk hidup (seperti ranting, daun, kulit buah dan yang lainnya yang dipotong-potong) dan bisa juga dengan menggunakan kotoran (feses dan urin).

Salam petani hebat!

25 comments

    • Apa benar bawang merah jadi perangsang getah berapa hari sekali dioles bawang setiap pohonnya karna karet setek saya tidak ada getahnya

      Suka

      • Mungkin itu ada benarnya juga….
        Tapi pada dasarnya semua bawang berasal dari garam bahkan semua tanaman berasal dari garam. Jadi asalkan anda tetap menyirami tanaman dengan garam isotonik setiap hari niscaya getahnya akan kembali….
        Terimakasih.

        Suka

    • Tentu saja bisa teman. Justru ketika kotoran hewan dicampur di taburi sedikit garam maka bahan tersebut akan di netralkan pH-nya, sehingga tidak berbahaya lagi bagi tanaman. Sebab garam fungsi utamanya adalah untuk menetralkan pH permukaan yang asam ataupun yang basa.
      Tetapi soal berapa banyak garam yang dibutuhkan, silahkan coba-coba sendiri teman. Try & error dapat menambah pengalaman lapangan dalam bertani.

      Suka

    • Bila pemberian sewajarnya/ normal/ tidak lebay akan membuat proses pergantian kulit lebih cepat dan produksi getahnya akan meningkat.

      Tetapi bila diberikan secara tidak terkendali/ berlebihan bisa membuat tanaman tersebut menggugurkan daunnya dan mengering bahkan mati.

      Semuanya tergantung dari pengalaman anda di lapangan. Indikatornya adalah jika rumput-rumput yang terkena garam saja tetap tumbuh berarti tanaman karetnya juga dong. Oleh karena itu, jangan terlalu membabat rumput di sekitar tanaman sebab ia bisa menjadi indikator berlebihan atau tidak pupuk yang diberikan.
      Semoga membantu.

      Suka

  1. Sebelumnya saya ucapkan terima asih untuk infomasi yang sangat positif dalam meningkatkan pendapatan petani karet kita, hanya saja saya mohon info untuk pemakaian pupuk menggunakan garam isotonik pada tanaman karet berapa kebutuhan atau dosis atao volume yang dibutuhkan untuk 1 batang tanaman karet, terima kasih

    Suka

    • Berapa ya?
      Tentu saja ini sangat tergantung dari ukuran tanaman tersebut. Jika manusia dengan berat badang 70 Kg saja membutuhkan minimal 9 gram garam per hari. Berarti bisa jadi tanaman membutuhkan nilai yang lebih dari itu tergantung dari bobot/ berat tanaman itu sendiri. Sedang berat tanaman tidak mungkin dihitung, paling kalau dihitung harus menurut diameternya. Artinya semakin besar diameter tanaman karet maka semakin banyak garam isotonik yang dibutuhkan tetapi semakin kecil diameter tanaman maka semakin sedikit juga garam yang diperlukan. Silahkan dicoba-coba sendiri berapa takaran tepatnya atau boleh juga dengan bertanya kepada petugas pertanian disekitar wilayah tinggal anda.

      Ingatlah selalu bahwa dalam pemberian pupuk isotonik harus dalam keadaan cair dimana konsentrasi garam 9 gr/L (satu setengah sendok teh). Rasanya akan seperti ada manis-manisnya…..
      Selamat mencoba.

      Suka

  2. WOW, mantap Gan saya juga memiliki beberapa kebun karet di kampung ( sumatera) mungkin saya harus mengikuti panduan dari Agan ini agar pohon karetnya memiliki getah yang banyak
    TERIMAKASIH ya Gan, sudah meluankan waktu untuk membuat postingan ini.

    Suka

  3. gan ap bedanya garam manis isotonik sama garam biasa di dapur yang fi pakai untuk masak istri.atau sama aja atau beda?
    maklum awam gan.soalnya mau coba untuk tnmn karet saya.

    Suka

    • Ini dilakukan sama seperti pemberian pupuk pada umumnya. Belajarlah dari pengalaman karena pengalaman kami dalam hal ini sungguh kurang-kurang. Salam santun….

      Suka

  4. pupuk karet kotoran hewan Dan garam diberikan apa difermentasi dulu?
    Dan kl Sudah musim hujan terus diberikan tiaphari atau tidak larutan garam isatoniknya?

    Suka

    • Waw….
      Pertanyaan yang luar biasa….
      1. Adalah bagus kalau kotoran hewan yang diberi garam tersebut didiamkan selama 3 hari sebelum diaplikasikan ke tanaman karet.
      2. Perlu di ketahui bahwa di dalam air hujan juga kaya dengan garam. Jadi, tidak perlu lagi memberi pupuk garam isotonik jika sedang musim hujan.
      Salam jumpa kembali….

      Suka

    • Boleh juga tuh ditaburin langsung. Mungkin tujuan kita di sini adalah agar pupuknya cepat meresap ke dalam tanah sehingga tanaman pun segera bisa menggunakan nutrisi tersebut. Tolong cari referensi lain ya kak, kami tidak menjamin semua yang kami sampaikan benar.

      Suka

Mohon Kritik & Saran, ini hanya perumpamaan tanpa editor: Anda mengoreksi tulisan ini artinya lebih cerdas dari kami, Selamat!

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.